Pemilu



credit image : www.ceritamedan.com




Kemajuan yang saya capai di pemilu taun ini adalah....Saya gak Golput!! Hohohohoho*clapclapclap


Dulu pemilu legislatif taun 2004 saya datang ke TPS, tapi di bilik suara kertasnya gak saya apa-apain, baru pas Pilpres saya nyoblos bapak-bapak ganteng yang sekarang kantong matanya tambah tebel mikir negara.#oho,siapa pula ituuu?
Trus pemilu 2009 saya malah gak pulang, udah kadung gemes sih sama politik yang semakin gak jelas jluntrungannya.

Emang politik akhir-akhir ini udah jelas jluntrungannya kok mau milih?

Gak juga sih, tambah parah iya -___-

So?

"Kejahatan itu terjadi bukan semata-mata karena banyak orang jahat. Tapi juga orang baik memilih diam dan mendiamkan," - Anies Baswedan

Kalimat di atas lah yang menampar saya*ini bukan berarti saya simpatisan capres tertentu lho ;)
Saya akui, meskipun saya manusia yang gak lepas dari berbagai kesalahan tapi saya berusaha untuk tidak masuk dalam golongan "banyak orang jahat", dan itu artinya saya adalah salah satu dari kelompok "orang baik memilih diam dan mendiamkan" dengan berbagai sikap apatis saya terhadap politik di negeri ini.
Dan hal termudah untuk menebus kesalahan itu ya dengan menggunakan hak pilih saya dengan baik.
Kalau bukan saya, kalau bukan kita, siapa lagi?
Memangnya kalau kita diam saja alias golput, keadaan bisa membaik dengan sendirinya? Apa gak justru lebih bobrok lagi?
Masa rela negara kita dipenuhi anggota legislatif yang boro-boro mewakili suara rakyat, tapi justru hobinya ngeruk duit "panas" untuk memperkaya diri sendiri?
Masa iya kita mau diwakili sama caleg yang bahkan ketika di tanya visi misinya pun gak tau dan menyerahkan nasibnya sama garis tangan? *ups

Trus, kalo milih emang jaminan bahwa yang kita pilih kompeten dan gak keblinger kaya yang di sebut di atas?

Belum tentu juga, but at least we try...

Sejujurnya,.. sampai detik saya buka surat suara di bilik TPS kemaren, saya masih belum yakin mau pilih siapa. Nama-nama yang tercantum pun banyak yang gak saya kenal. Jangankan tau program kerjanya, orangnya kaya apa saya juga gak tau.
Sebagai warga yang beberapa kali golput, sudah keliatan lah ya kalau saya pesimis sama pemilihan wakil rakyat model begini.
Iya, saya pesimis sekali dengan negara saya, dengan para pemimpinnya, dan dengan politiknya yang berujung pada korupsi dan korupsi lagi...bobrok sekali
Kecewa kepada mereka-mereka yang sudah dibutakan oleh uang dan menanggalkan rasa malu.

Tapi bukan berarti sudah tidak ada orang baik yang bisa memimpin negeri ini kan? Saya tau dan yakin masih banyak orang baik yang penuh optimisme untuk bisa membawa perubahan di negeri ini ke arah yang lebih baik. Gimana bisa tau? Ya jangan capek-capek nyari tau atuh.
Banyak cara dan media yang bisa digunakan untuk mencari tau dan "mengenali" seperti apa calon-calon pemimpin kita nanti.
Sampai-sampai saya belain ikut seminar salah satu "capres" yang mencalonkan diri tahun ini hanya demi mendapat sedikit "pencerahan" siapa dan seperti apa yang akan kita pilih nanti.
So,..keep trying...gagal ya, try again...
Kalau pun pilihan kita nanti setelah terpilih dan berada di atas jadi keblinger dan tunduk pada arus yang sudah bobrok...ya kita lihat nanti.
Masih ada kesempatan di pemilihan berikutnya untuk mengoreksi kesalahan pilihan kita.

Pokoknya, yang saya tau bannernya dipaku di pohon udah pasti gak masuk list nominasi pilihan saya. 
Ya gimana ya...kalau sama lingkungan aja gak aware, apa bisa diharapkan dia bakal aware sama rakyat?
Masang banner tuh kaya di bawah ini loh, gak asal ada pohon langsung dipaku, ada tembok langsung ditempel..dan kalo calegnya kaya banner di bawah...pasti saya pilih! hohohohoho, iye kan bang?

Idih, si abang nyaleg ya? udah bosen jadi seniman ya? *_*
Credit : Hsiu Yun H's facebook

Intermezzo aja, yang di atas kan udah berat topiknya...jadi sekarang saya refresh dikit.
Don't get me wrong, abang yang di bannner itu smart loh di berbagai bidang dan sekarang lagi lanjutin kuliah magister sinematografi di tengah-tengah padatnya jadwal syuting film dan jadwal Bigbang.
So proud of him...
Rasa bangganya jadi berlipat kalo ngefans sama orang yang capable, begitu juga dengan pemimpin-pemimpin politik di negeri ini.
Kalau orangnya amanah dan bisa memperbaiki carut-marutnya negeri kita...alangkah bangganya saya sebagai rakyat yang memilih beliau.

Comments

Popular posts from this blog

G-Dragon - Crooked

Jalan-Jalan : Museum Angkut

Air Terjun Sumber Pitu : The Trip

Masih di Malang?